Skip to content
Narrow screen resolution Wide screen resolution Auto adjust screen size Increase font size Decrease font size Default font size blue color orange color green color Sign In

Matematika IPB

Beranda arrow Mahasiswa & Alumni arrow Alumni Program Sarjana
 
Data Skripsi
 
Judul : Algoritma Uji Komposit Berdasarkan Teorema Kongruensi Fermat dan Teorema Strong Pseudoprime
Jenis : Skripsi
Penulis : Bangun Jati Kusumo
NRP : G54101045
Tanggal Lulus : 24 January 2007
Tanggal Seminar : 16 August 2006 11:00
Tanggal Sidang : 25 August 2006 14:00
Pembimbing : Dr. Sugi Guritman
Drs. Siswandi, M.Si.

Ringkasan : Dalam menentukan apakah suatu bilangan bulat positif ganjil m merupakan bilangan komposit atau bukan, diperlukan suatu uji. Uji tersebut dinamakan uji komposit. Uji komposit 1 adalah uji yang didasarkan pada teorema Kongruensi fermat. Input dari uji ini adalah bilangan bulat m dan a sebagai basis. Jika uji berhasil maka m dapat dikatakan sebagai bilangan komposit. Jika tidak, maka m dikatakan bilangan diduga prima berbasis a, dimana a adalah angota dari himpunan bilangan-bilangan bulat modulo m yang relatif prima dengan m. Uji komposit II adalah uji yang didasarkan pada Teorema Strong Pseudoprime. Input dari uji ini adalah bilangan yang tidak dapat ditemukan kekompositannya menggunakan uji komposit II, yaitu bilangan diduga prima berbasis a. Jika uji berhasil maka m merupakan bilamngan komposit dan disebut bilangan semu bebasis a. Jika tidak, maka m dikatakan bilangan diduga kuat prima berbasis a. Uji Carmichael adalah uji untuk menentukan apakah suatu bilangan merupakan bilangan Carmichael atau bukan. Input dari uji ini adalah bilangan prima semu berbasis a. Jika uji berhasil maka bilangan tersebut merupakan bilangan Carmichael. Jika tidak, maka bilangan tersebut merupakan bilangan prima semu berbasis a. Uji Komposit III adalah Uji Diduga Kuat Prima dengan basis a yang telah ditentukan, yaitu: 2,3,5,dan7. Input dari Uji ini adalah bilangan diduga kuat prima berbasis a. Jika uji berhasil maka m dapat dikatakan sebagai bilangan komposit. Jika tidak, maka m disebut bilangan diduga kuat prima berbasis 2,3,5dan7 yang merupakan hasil akhir dari tulisan ini. Bilangan komposit dan diduga kuat prima berbasis a disebut bilangan prima semu kuat berbasis a. Jadi bilangan komposit dari uji komposit III merupakan prima semu kuat berbasis a.

Random Quotes

Perbaikilah dirimu sendiri, niscaya orang lain akan berbuat baik kepadamu

anonim