Sidang Tugas Akhir

Eric Kristanto
g54100060

Pengoptimuman Perhitungan Alokasi Kursi Legislatif Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia pada Pemilu 2014

Masalah alokasi kursi legislatif merupakan salah satu tahapan terpenting pada pelaksanaan pemilihan umum. Pengalokasian kursi legislatif di Indonesia mempunyai dua tahap. Tahap pertama adalah pengalokasian kursi pada masing-masing daerah pemilihan sesuai dengan jumlah penduduk. Tahap kedua adalah pengalokasian kursi pada masing-masing partai sesuai dengan suara yang didapat pada pemilihan umum. Kedua model ini bertujuan untuk meminimumkan perbedaan kursi yang sesungguhnya didapat dengan kursi yang seharusnya didapat. Dua tahapan masalah alokasi kursi ini diformulasikan sebagai suatu model linear integer programming. Perhitungan model alokasi kursi yang dilakukan dengan menggunakan software LINGO 11.0 akan menghasilkan alokasi kursi partai di tiap daerah pemilihan. Model alokasi kursi daerah pemilihan yang disusun pada karya ilmiah ini mempunyai nilai objektif yang lebih kecil daripada metode perhitungan yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Model alokasi kursi partai yang disusun pada karya ilmiah ini mempunyai nilai objektif yang lebih kecil daripada metode here quota, droop quota, imperiali quota, dan party block vote.