Sidang Tugas Akhir Ika Syattwa Bramantyo |
|
From Kamis, Agustus 21 2014 - 13:00 To Kamis, Januari 01 1970 - 09:00 Every day |
by
Alamat e-mail ini dilindungi dari spambot, anda harus memampukan JavaScript untuk melihatnya
|
Hits : 1816 |
|
Sidang Tugas Akhir
Ika Syattwa Bramantyo g54100066
Pemodelan Indeks Harga Indeks Saham Gabungan dan Penentuan Rank Correlation Dengan Menggunakan Copula
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menurut Sunariyah adalah suatu rangkaian informasi historis mengenai pergerakan harga saham gabungan, sampai tanggal tertentu dan mencerminkan suatu nilai yang berfungsi sebagai pengukuran kinerja suatu saham gabungan di bursa efek. IHSG atau yang biasa disebut indeks saham saja dewasa ini dapat diperjual-belikan selayaknya saham biasa. Indeks saham dan saham memiliki karakteristik yang nyaris sama baik dalam bentuk data maupun risikonya. Sehingga, metode memodelkan data harga saham sama dengan metode memodelkan data harga indeks saham karena data keduanya berupa data deret waktu. Metode yang sudah sering digunakan adalah menggunakan model ARIMA-GARCH. Indeks saham memiliki risiko akibat dari ketidakpastian harga pasar maupun interaksi antar aset lainnya. Pada tahun 1959, Sklar memperkenalkan konsep copula sebagai fungsi yang dapat menggabungkan dua atau lebih fungsi marjinal menjadi fungsi sebaran bersama. Konsep ini sangat berguna untuk menggambarkan interaksi antar aset yang tentunya memiliki risiko yang berbeda-beda. Dalam perkembangannya, didapatkan metode rank correlation sebagai metode Dependence measures antar aset yang sangat sederhana. Dependence measures adalah pengukur ketergantungan antar aset keuangan yang bertujuan untuk membentuk sekumpulan aset atau portofolio yang optimal dimana risiko asetnya saling menutupi dan return yang didapatkan juga maksimal. |