Skip to content
Narrow screen resolution Wide screen resolution Auto adjust screen size Increase font size Decrease font size Default font size blue color orange color green color Sign In

Matematika IPB

Karya Ilmiah Alumni
Previous month Previous day Next day Next month
See by year See by month See by week See Today Search Jump to month
Seminar Tugas Akhir Kiki Rizki Romadhoniyah
Jumat, November 14 2014, 10:00 - 11:00 by  Alamat e-mail ini dilindungi dari spambot, anda harus memampukan JavaScript untuk melihatnya Hits : 1977

Seminar Tugas Akhir

Kiki Rizki Romadhoniyah
g54100058

Dosen Pembimbing

Dr. Ir. Sri Nurdiati, M.Sc.
Elis Khatizah, S.Si., M.Si.

Dosen Penguji Dr. Ir. Fahren Bukhari, M.Sc.
   
Pembahas

Muhammad Fahmi Abdulloh
Rizky Eka Yulando
Ika Saputra

Pemodelan Berbasis Fuzzy Regression

Salah satu hal penting yang harus dipelajari mahasiswa matematika adalah membuat model suatu masalah. Untuk sebuah model matematika, metode yang akan digunakan berperan dalam mendapatkan model yang baik atau tidak. Banyak metode yang bisa digunakan dalam membuat model matematika, salah satunya adalah regresi. Menurut Algifari (1997), dengan regresi, sebuah model dibuat untuk bisa memperlihatkan hubungan antar variabel bebas dan variabel tak bebas yang ada di dalam data. Data yang bisa digunakan dalam metode regresi harus memenuhi beberapa syarat. Di antaranya, data yang akan digunakan harus bisa mewakili keadaan yang sebenarnya dan data harus saling berhubungan. Kenyataannya, tidaklah mudah dalam mengambil sebuah data yang sesuai dan selalu ada kekurangan dari tiap data yang diinginkan. Data yang tidak sesuai akan sulit digunakan untuk menginterpretasikan keadaan yang sebenarnya, sehingga tidak semua kasus bisa menggunakan regresi. Kekurangan dari konsep regresi tersebut yang disoroti oleh Tanaka et.al. pada tahun 1980 sehingga muncul konsep baru bernama fuzzy regression models (Terano 1987). Fuzzy membantu regresi dalam menutupi kekurangan yang dimiliki olehnya. Konsep Tanaka el.al, ini sudah banyak digunakan dalam berbagai bidang. Sebagai contoh pada bidang kesehatan, fuzzy regression models dapat melihat dan memodelkan status diabetes seseorang dengan melihat beberapa faktor yang diduga memengaruhi munculnya penyakit diabetes (Pourahmad et al. 2011). Pada bidang keuangan, fuzzy regression models membantu aktuaris dalam memperkirakan estimasi cadangan benefit mendatang yang harus dipunyai dalam mempersiapkan proses suatu klaims asuransi dengan melihat cadangan yang dimiliki ditahun sebelumnya (Marija et al. 2009). Fuzzy regression models juga membantu memodelkan pasokan energi primer untuk tahun-tahun yang akan datang (Hikmayangkara et al. 2012). Selain itu, banyak contoh kasus lain penggunaan fuzzy regression models. Dari beberapa contoh yang telah disebutkan di atas, fuzzy regression models memiliki keunikan yang bisa kita pelajari untuk dijadikan metode referensi dalam memecahkan suatu permasalahan. Oleh karena itu, dalam karya tulis ini akan dikaji konsep fuzzy regression models dengan melihat tiga masalah dari tiga bidang kajian berbeda.

Back

JEvents v1.4.2   Copyright © 2006-2007

Random Quotes

Tidak berbicara dengan orang yang dapat diajak bicara, berarti akan kehilangan seseorang. Berbicara dengan orang yang tidak dapat diajak bicara, berarti membuang kata-kata tanpa guna.

anonim