Skip to content
Narrow screen resolution Wide screen resolution Auto adjust screen size Increase font size Decrease font size Default font size blue color orange color green color Sign In

Matematika IPB

Karya Ilmiah Alumni
Previous month Previous day Next day Next month
See by year See by month See by week See Today Search Jump to month
Seminar Tugas Akhir Samsul Bakhri
Senin, Maret 17 2003, 10:00 - 11:00 by  Alamat e-mail ini dilindungi dari spambot, anda harus memampukan JavaScript untuk melihatnya Hits : 5970

Seminar Tugas Akhir

Samsul Bakhri
G05498016

Dosen Pembimbing

Ir. Ngakan Komang Kutha Ardana, M.Sc.

Dosen Penguji Drs. Agah Drajat Garnadi, Grad.Dipl.Sc.
   
Pembahas



Analisis Model Infeksi Transien dan Persisten Terhadap Populasi Inang

Banyak organisme mikroparasit seperti protozoa, virua, bakteri dapat menyebabkan kekebalan pada inang terhadap terjadinya infeksi kembali, jika inang bertahan dari serangan pertama parasit. Tetapi ada jenis infeksi parasit yang tidak menimbulkan sistem kekebalan tubuh inang terhadap adanya infeksi ulangan. Dari fenomena di atas dapat dibentuk dua model infeksi, yaitu : 1. Infeksi transien (inang merspons dengan kekebalan tubuh). Inang yang bertahan dati penginfeksian pertama kali biasanya menunjukkan variasi derajat ketahanan yang berbeda-beda untuk terinfeksi kembali. Oleh karena itu model infeksi dapat dicirikan dengan tiga kelas inang yang berbeda yaitu: kelas rentan/belum terinfeksi, kelas terinfeksi dan kelas yang kebal terhadap infeksi. 2. Infeksi persisten (inang tidak dapat merespons infeksi dengan kekebalan tubuh). Parasit diasumsikan mempengaruhi pertumbuhan populasi inang secara langsung terhadap kelangsungan hidup inang. Hubungan antara kematian dan serangan parasit menunjukkan adanya pengaruh langsung pada parasit dan meningkatkan kerentanan inang terhadap infeksi walaupun jumlah parasit sedikit. Jika jumlah parasit meningkat maka diasumsikan kompetisi sesama parasit terjadi pada hubungan kehidupan parasit dan inang. Berdasarkan hasil yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa pada saat pengaruh infeksi parasit rendah : 1. Untuk tipe infeksi transien, pada populasi inang rentan, model pertumbuhannya mendekati model pertumbuhan linear untuk waktu singkat. Pada populasi inang terinfeksi dan populasi inang kebal mendekati model peluruhan untuk waktu singkat. Sedangkan untuk populasi inang secara keseluruhan (penjumlahan populasi inang rentan, terinfeksi dan kebal) menunjukkan model pertumbuhan eksponensial untuk waktu singkat. 2. Untuk tipe infeksi persisten, pertumbuhan populasinya mendekati model pertumbuhan logistik. Sedangkan pada saat pengaruh parasit tinggi, kedua tipe infeksi tersebut memperlihatkan bahwa pertumbuhan populasi inang akan menurun sampai titik kestabilannya dan seterusnya akan konstan pada titik kestabilan tersebut.

Back

JEvents v1.4.2   Copyright © 2006-2007

Random Quotes

Cinta adalah suatu topik yang tak terbatas.

anonim