Skip to content
Narrow screen resolution Wide screen resolution Auto adjust screen size Increase font size Decrease font size Default font size blue color orange color green color Sign In

Matematika IPB

Beranda arrow Agenda
Agenda
Previous month Previous day Next day Next month
See by year See by month See by week See Today Search Jump to month
Seminar Tugas Akhir Jepri Sirait
Selasa, Juli 08 2014, 13:00 - 14:00 by  Alamat e-mail ini dilindungi dari spambot, anda harus memampukan JavaScript untuk melihatnya Hits : 2261

Seminar Tugas Akhir

Jepri Sirait
g54100021

Dosen Pembimbing

Prof. Dr. Ir. I Wayan Mangku, M.Sc.

Dosen Penguji Dr. Ir. Hadi Sumarno, MS.
   
Pembahas

Siti Rahmatul Thaiban
Susi Susanti
Lidya Yolanda Gratia

Penerapan Model Smith dan Dekker pada Mesin Rotary Kiln (Studi Kasus: PT Semen Indonesia (Persero) Tbk)

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur yang memproduksi semen. Salah satu mesin yang sangat penting dalam menentukan kualitas produksi semen yaitu mesin Rotary Kiln. Rotary Kiln adalah salah satu mesin dalam suatu unit pembakaran yang terdapat di pabrik semen. Mesin ini berfungsi menghasilkan terak yang merupakan bahan dasar semen. Kerusakan yang muncul pada mesin ini akan berpotensi menimbulkan gangguan terhadap proses produksi dan akan menghambat kelangsungan produksi mesin yang lain. Untuk menghindari hal tersebut, diperlukan suatu perawatan yang optimal pada mesin. Model yang sesuai untuk menggambarkan perawatan pencegahan adalah model Smith dan Dekker (1997). Model tersebut menggabungkan model ketersediaan dan model perawatan pencegahan dengan memperhatikan uptime dan downtime dari sistem. Model ini disebut sebagai model 1 out of n system, yaitu sebuah model yang terdiri atas satu mesin yang beroperasi dan didukung oleh (n-1) buah mesin cadangan. Model 1 out of n system juga dapat diterapkan pada komponen-komponen yang dapat diganti. Asumsi yang digunakan yaitu waktu yang dibutuhkan untuk perawatan pencegahan sama dengan waktu yang dibutuhkan untuk perawatan perbaikan. Dengan mengetahui perkiraan uptime dan downtime sistem, dapat diperoleh perkiraan yang baik untuk rata-rata biaya perawatan dalam jangka waktu panjang. Karya ilmiah ini membahas 4 komponen mesin Rotary Kiln, yaitu Defuser (441 FN2), Kiln Drive (441 KL1), Cooler (441 CC1), dan Alarm (441 AN1).

Back

JEvents v1.4.2   Copyright © 2006-2007

Random Quotes

Yang pertama belum tentu yang terbaik, tetapi yang terbaik biasanya yang terakhir.

anonim

Agenda Terkini

No events

Kalender Kegiatan

« < May 2024 > »
S M T W T F S
28 29 30 1 2 3 4
5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18
19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30 31 1